KETIKA ADA ORANG YANG NGOMENTARIN MAKEUP KITA DI BELAKANG KITA

KETIKA ADA ORANG YANG NGOMENTARIN MAKEUP KITA DIBELAKANG KITA

Hai Gengs.. Kali ini aku ga review produk ya.. Haha. Aku lebih kearah pengen sharing aja sekarang. Tentang gimana rasanya kalau ada yang ngomentarin makeup kita dibelakang kita.

Well, sebenernya mungkin (mungkin loh ya.. aku cuma nebak-nebak aja) ada beberapa dari kalian yang suka ngomentarin makeup orang dibelakangnya (dalam konteks negatif misal : ih alisnya ga rapih banget, makeupnya ketebelan, dan lain-lain), atau sering dikomentarin makeup nya dibelakang kalian (dalam konteks negatif kaya tadi).

Wajar sih, as a normal person rasa ingin berpendapat memang sering muncul, terlebih kalau ada satu hal yang dirasa tidak sesuai dengan apa yang menurut kita baik atau bagus. Salah satunya adalah makeup.

Jadi ceritanya gini, ini kejadian yang aku alami sendiri ya gengs.. jadi aku sharing hal yang memang terjadi di kehidupan nyata aku baru-baru ini, bukan mengangkat cerita orang lain. Oiya, FYI gengs.. kasus ini , antara aku dan orang-orang yang aku ceritakan nanti sudah case closed ya. Kita udah baikan dan ga ada masalah apa-apa. Cuma aku ngerasa hal kaya gini perlu aku tulis di blog. Buat apa? Ya karena aku pengen. LOL. haha. Ga deng, lagi pengen curhat aja. Toh juga kayanya ini bermanfaat. Kayaknyaaa.. haha..

Ceritanya agak lucu dan sedikit mbulet sih, aku sekarang bingung mau pakai alur maju atau alur mundur ini nulisnya. HAHA. Alur maju mundur aja kali ya. Oke baiklah sakarep wes. Haha.

Jadi, mendadak aku dapet DM di instagram aku dari (sebut aja) si Tukini (junior aku waktu di kampus). Nah, Tukini ini me-reply IG story aku yang isinya kurang lebih gini "mungkin mba Aya lagi breakout kali, jadi foundationnya ga bisa rata."

Kaget dong aku, ga ada angin ga ada ujan tiba-tiba Tukini nge-reply IG story aku, yang akhirnya masuk ke DM aku, dan ga ada kaitannya sama sekali dengan foto yang aku share di IG Story aku tadi.

Btw aku share foto ini di IG story waktu itu 

Iyes, itu bukan aku. Aku suka share foto hasil makeup aku untuk client aku di IG Story, dan kebetulan dia nge-reply.

Pas aku baca DM itu, IG story aku udah lewat dari 24 jam, jadi otomatis IG Story aku hang dia reply sudah hilang. Trus aku nanya "Tukini, ini kamu reply IG Story yang mana ya? Perasaan dari kemaren aku ga IG story muka aku, dan alhamdulillah aku lagi ga breakout .", kira-kira gitu.

Terus, karena aku penasaran aku WA temen aku yang juga temannya Tukini, (sebut saja Saripun). Aku nanya ke Saripun, "Sar, si Tukini reply IG Story aku yang mana ya itu?", terus si Saripun kasi aku foto yang tadi. Aku langsung mikir "ini perasaan foundation nya rata kok. Eh tunggu, ini kan bukan aku, tapi dia bilang aku breakout. Mm.. tapi aku ga breakout sih mukanya alhamdulillah aman-aman aja."

Nah.. Singkat cerita, Saripun cerita ke aku ternyata, si Tukini melakukan chat sama dia, yang isinya ngomongin tentang makeup aku yang aku post di Instagram . Ini dia foto aku yang mereka omongin..

Lipstick favorite aku, @eternallybeauty odessa matte lipstick shade 703 Redwood.. . Warnanya aku suka banget, dan dari teksturnya, pigmentasi dll aku suka banget sama odessa Matte Lipstick ini.. . Udah liat review aku di youtube? Ini link nya https://youtu.be/GdMhjJHz8ps atau klik di bio aku.. and subscribe youtube channel aku ya gengs.. hoho. #odessa #odessamattelipstick #lipstick #clozetteid #bloggerceria #bloggerceriaid #femalevloggersid #haiariani

A post shared by hai-ariani Makeup (@arianirosidi) on Oct 31, 2017 at 9:53pm PDT

Kurang lebih kaya gini chat nya:

Tukini (T) : Sar, liat deh itu makeup nya Mba Aya, kok ga rata gitu ya foundationnya?

-aku ga tau chat nya apa lagi selanjutnya karena Saripun ga cerita sedetil itu-

Saripun cuma cerita kalau dia kirim IG Story aku yang tadi aku bilang, ke DM IG nya Tukini, sambil bilang "Tukini, ini foundationnya halus kok"

Naaahhh disinilah segala drama dimulai.. Tukini bukan reply DM nya Saripun, melainkan langsung ketik di foto IG Story aku, yang artinyaaa..DM yang Tukini rencana kirim ke Saripun akhirnya terkirim ke aku.. Isi DM Tukini adalah "Mungkin Mba Aya lagi breakout  kali makanya foundationnya ga bisa rata".

HAHAHAAA.. TERCYDUK ANDAA..

Brows : @anastasiabeverlyhills dipbrow pomade ebony @justmiss_id pensil alis . Face: @maybelline fit me foundation 220 @maybelline fit me concealer deep Airspun loose powder @thebalmid cabana boy + instain @thebalmid bahama mama . Lips : @blpbeauty butter fudge . Eyes : @absolutenewyork_id icon eyeshadow palette exposed + @inezcosmetics Black eyeshadow @makeoverid eyeliner royal blue @wardahbeauty EyeExpert Optimum Hi Black Liner #clozetteid #makeup #indonesianbeautyblogger #indonesianfemalebloggers #femaleblogger

A post shared by hai-ariani Makeup (@arianirosidi) on Jul 10, 2017 at 6:38pm PDT

Tukini mungkin ngerasa ga enak sama aku (yaiyalah secara aku sama Tukini dan Saripun lumayan deket pas jaman kuliah. Kok tiba-tiba ngomongin aku nya dibelakang aku. Rasanya kan kaya ketusuk pisau. Apalagi yang diomongin masalah makeup yang ga bagus. Kan kesannya kaya lagi nyinyir), akhirnya Tukini pun nge-block IG aku dengan tujuan supaya aku ga bisa baca DMnya dia, tapi akhirnya dia unblock dan ujung-ujung nya kebaca juga sama aku. Dan FYI, akun IG Tukini ganti nama yang tadinya @tukini jadi @ohalotukini dengan tujuan aku ga ngenalin kalo itu si Tukini. 

But, i'm not that stupid darling.. nama Tukini nya kan masih ada di akun IGnyaa.. IGnya juga ga digembok ya aku bisa lihat lah siapa si @ohalotukini itu. LOL.

Singkat cerita Tukini DM aku minta maaf lewat DM IG lagi, menjelaskan semuanya seperti yang aku ceritain sekarang di blogpost ini. Aku jelasin bahwa di foto itu , emang dahi aku lagi ada beruntusan,  yang namanya makeup itu bisa mengoreksi warna tapi ga bisa mengoreksi tekstur, ditambah lagi aku ngedit fotonya lagi siwer, alhasil brightness nya ketinggian, dan akhirnya makin memperparah area dahi aku.". Kira-kira begitulah.

Nah, pesan apa sih yang mau aku share kali ini..

Aku pernah beberapa kali dapat komentar negatif, kebanyakan di Youtube Channel aku sih tapi, bukan di instagram. Ada yang bilang lipstiknya jelek lah, ada yang bilang eyeshadownya keiteman lah, under eye nya abu-abu lah, ada aja pokoknya.Padalah aku kan belum se ngehits Suhay Salim atau Tasya Farasya, tapi ada juga yang komen jelek. Haha.

Terus terang, komentar negatif yang aku dapat itu aku ambil positifnya (walaupun kedengeran sok positif atau sok suci ya tapi emang gitu kenyataan nya gengs), aku jadikan bahan koreksi diri aku "apa iya ya eyeshadow aku keiteman? atau kurang blend kali ya? Apa iya ya lipstik aku jelek? apa iya ya aku kurang ngoreksi warna makeup aku?", kalau memang ternyata iya, ya jadi bahan perbaikan diri, tapi kalau ternyata engga, itu cuma komen kosong semata ya aku cuekin aja atau kalau aku lagi bete ya aku block orang yang komen-komen ga enak."

Yang bikin kali ini aku kepikiran adalah yang ngomongin adalah temen sendiri, temen deket waktu di kampus. How could you do that girls? Kenapa harus temen deket kita yang ngomongin kita? Itu sakit loh.. Apa susah nya sih DM aku langsung bilang "mba aya, itu kenapa foundationnya ga rata? Mungkin foundation Mba Aya ga bagus kali. Cobain deh foundation baru aku yang baru aku beli di e commerse shop kecintaan aku. Ini bagus abis loh mbaa.. ", atau kalau ada masukan bilang "mba aya, kayanya bagusnya kaya gini deh, kalo kaya gitu kurang la la la la"

Aku jauh sangat menghargai dan berterimakasih banget buat orang yang kasih aku kritikan dan masukan yang dilakukan secara DM personal daripada orang yang ngomongin di belakang aku. Oke, kalau pulsanya habis, atau paket data nya habis jadi ga bisa kontak aku langsung, kan bisa beli pulsa secara online. Jaman sekarang udah cangih girls. 

Ini mungkin belum seberapa kalau dibandingkan dengan teman-teman sesama yang pernah di bilang alisnya sincan lah, mukanya sama leher beda lah, dan lain-lain komentar yang dilempar orang tapi dibelakang si orang yang dikomentarin itu.

Dan aku beruntung sudah mendapat klarifikasi dari orangnya. Dan hubungan kita baik-baik aja.

Tapi ya, yang perlu aku tegaskan.. Boleh kita mengomentari makeup orang, dengan catatan harus langsung ke orangnya. Karena kalau dibelakang orangnya itu jatohnya ya ngomongin. Tapi kalau kamu ngomong langsung ke orangnya, bisa jadi itu bahan masukan positif untuk orang tersebut atau malah justru kamu yang dapat ilmu baru dari dia.

Okay, mungkin ada beberapa orang yang lebih suka ngomongin orang dibelakang. Perlu aku ingatkan lagi. Makeup itu masalah selera. Selera tiap orang beda-beda, ga bisa disamain.

Kamu bilang alisnya ketebelan, itu ketebelan buat kamu kali, belum tentu buat dia. Kamu bilang eyeshadownya keiteman, ya emang mau buat heavy smokey eyes kali, terus kamu ga suka smokey eyes dan akhirnya kamu bilang itu keiteman. Ada yang pake blush on panas dingin, kalo orang suka blush on panas dingin, ya pasti orang itu bakal bilang bagus, tapi buat yang berprinspi "blush on bukan disitu tempatnya" ya pasti bakal bilang aneh.

Happy sundaay.. 💃🏻💃🏻#clozetteid #makeup

A post shared by hai-ariani Makeup (@arianirosidi) on Jun 10, 2017 at 9:58pm PDT

Selera orang itu beda-beda dan kita ga bisa maksa selera orang harus sama dengan kita.

Saran aku, untuk teman-teman yang suka ngomongin makeup orang lain dibelakang dalam konteks negatif, coba introspeksi diri "apakah makeup aku lebih bagus dari makeup dia?" Kalau iya, ya silahkan dilanjutkan lagi ngomongin dibelakangnya. Tapi, setau aku orang yang cerdas itu menganut prinsip ilmu padi, semakin berisi semakin merunduk. Semakin dia tau banyak, maka dia akan semakin sadar bahwa banyak yang dia belum tau, makanya mau sombong pun mungkin malu. Coba aja perhatiin MUA hits yang ada di Indonesia (di Indonesia dulu aja deh, ga usah jauh-jauh), aku belum pernah lihat ada MUA hits Indonesia yang songong. Bahkan ketika ada perbedaan pendapat tentang teknik makeup pun disikapi dengan sangat bijaksana.

Nah untuk teman-teman yang mungkin sering diomongin makeupnya dibelakang dalam konteks negatif, aku cuma pengen bilang, teruslah berkarya. Apapun omongan orang lain, selama itu ga ada gunanya dan ga membawa apa-apa selain hal negatif, tutup kuping aja. Selain itu, kalo emang makeup yang diomongin sama orang itu emang ternyata ga bagus, tanamkanlah keyakinan di diri kita bahwa makeup skill itu berproses. Ga ada orang lahir tiba-tiba jago blending eyeshadow, atau jago bikin alis, ga ada, perlu latihan dan terus latihan.

Kecuali kalau dia DM secara personal bilang "Mbak, maaf kayanya alisnya ketebelan deh.. kayanya mbaknya lebih bagus kalau alisnya ditipisin sedikit.". Nah itu baru kita harus berterimakasih banyak sama dia. Kenapa? Karena dia pengen kita terlihat lebih baik. Bukan sekedar ngomongin di belakang doang.

Kalau aku pribadi, paling ga mau ngomentarin makeup orang kalo ga didepan orangnya langsung. Misal Si A nanya "Mba Aya, makeup orang ini gimana?" pasti jarang banget aku jawab karena menurut aku belum tentu selera aku sama seperti dia dan belum tentu aku tau konsep makeup apa yang mau dia buat.

Aku bakalan kalem-kalem aja kalo masalah makeup orang lain.. kecualii.. kalo aku udah di senggol duluan.. Misal, ada orang yang maksa-maksa aku ikut workshop makeup nya yang terus terang aku kurang suka sama style makeup nya  (masalah selera tadi gengs), dan aku harus bayar worskhopnya dengan biaya sekian, belum lagi tempatnya jauh.. ya aku ngamuk lah.. Ngapain dia maksa-maksa aku.. LOL.

Segitu dulu curhatan aku kali ini gengs.. semoga bermanfaat dan maaf kalo ada salah kata atau salah kalimat. Akupun hanya manusia biasa yang tak lepas dari dosa dan punya banyak kekurangan. Hihi.

Thank you.

find me at :

instagram : @arianirosidi

youtube : Hai Ariani

FB Page : Hai Ariani

email : ayarosidi@gmail.com